Saturday, March 11, 2006

Ketika langkah sulit itu kita temui.............

Aku harus gini, aku harus gitu, tapi,,,,kayaknya ga mungkin, kayaknya sulit banget,,ah maleslah!!”

Ga sadar, kata-kata itu sering kita ucapkan.

Ketahuilah sesuatu itu tidak ada yang tidak mungkin. Sekali lagi!!! Bukan bicara masalah idealita. Tapiii,, bila dari awal kita sudah merasa sulit. Apalagi saat-saat kita merasa dalam kesulitan. Sesuatu yang kecil bahkan bisa didramatisir menjadi big banget.:). Merasa di depan kita ada batu penghalang yang besar dan menganggap sesuatu yang pengen digapai hanyalah mimpi belaka and angan2 yang kosong dan tak ada gunanya.

Batu pengahalng itu mestinya bisa kita singkirkan agar lama2 tidak menjadi jalan yang berat dan langkah yang sulit. So, tinjaulah lebih lanjut lagi batu itu agar tidak menjadi bumerang diri kita sendiri.

Pertama, kesadaran. Sadar akan apapun yang kita lakuin. Jujurlah, kita mesti berbicara. Kita punya hati. Tanyalah kepada hati masing-masing ( cielee:p) apakah kita bener2 paham apa2 yang telah kita lakuin, apakah karena sekedar menuruti orang tua, apakah karena temen, apakah cuman ngekor aja, apakah karena kebiasaan. Pertanyaan-pertanyaan itu harus kita sadari dari awal sebelum kita melangkah sebagai kepahaman yang utuh. So, jika ada keraguan-keraguan yang muncul mudah diatasi dan dicari solusi kalo kita punya tujuan awal yang pasti.

Kedua, kerelaan. Kita ga sadar ketika nafsu telah menguasai kita. Kita lebih suka bergurau dengan syahwat, padahal kita tau sendiri itu merupakan perlawanan yang dahsyat yang tentu ketika perlawanan akan pemaksaan yang kita sendiri ragu untuk melaksanakannya. Jika kita sudah rela ngelakuin ini dan itu, maka dalam dirinya akan tertanam kemauan / keinginan apa yang kita inginkan pasti.


Ketiga, kesungguh-sungguhan. Apakah ketika kita punya keinginan/ cita-cita dengan visi-misi berderet tapi 0 besar yang dilakuin. Kapan kita akan sukses?? Apakah penyakit malas begitu susahnya disembuhkan?? Kalo kita sadar, kalo kita susah memahami itu sebuah kebutuhan, maka pastilah kita akan melakukan sesuatu dengan sungguh-sungguh. Kesungguhan sebuah semangat, berazzam haruslah terus menerus. Harus ingat juga, semua itu tak akan berbuah lebat jika tanpa ilmu dan kepahaman yang utuh dan kerelaan dalam melakukannya. Dalam setiap langkah kita harus punya pegangan yang jelas, karena apapun yang kita lakuin pasti bakal ngikutin. Tempuhlah jalan itu sekuat tenaga dan memohonlah kepadaNya. Karena Dia tak akan mengabaikan begitu saja usaha hambaNya dan dialah yang Maha menentukan apapun yang ada dalam diri kita.






No comments: